Merebut pasar dan menjaga konsumen

Hal yang selalu diinginkan setiap pabrikan roda dua ya sebagai market leader sehingga dappat untung yang banyak, namun saat belum menjadi juara pasar maka tentu segala daya upaya dilakukan agar bisa menjadi market leader. Nggak sedikit dana dihabiskan, nggak sedikit usaha dilakukan. Semua dilakukan agar bisa menjadi market leader, jumlah menang nggak penting yang penting diatas kompetitor betul nggak he he he, menang satu motor aja nggak apa-apa yang penting menang.. Betul nggak ???

Untuk jangka pendek alias short term langkah tersebut oke oke saja, namun sebenarnya hal tersebut perlu dihindari untuk menghindari pekerjaan tambal sulam, karena konsep asal menang akan membuat strategi penjualan adalah strategi tambal sulam dan instan akibatnya sangat rentan akan pukulan balik kompetitor.

Motor hybrid peluang pabrikan Jepang…!!!

Dari pada ngomongin bahwa di Indonesia nggak cocok dengan motor listrik harusnya ada solusi bagi pabrikan yang saat ini bermain dengan motor bensin. Tentu investasi yang selama ini sudah tertanam harus dimaksimalkan namun juga bisa menyerap perkembangan teknologi yang ada.

Nah di sini strong point motor bensin, performa nggak terkorbankan, namun memiliki emisi gas buang yang lebih ramah lingkungan. Efisiensi akan semakin baik jika motor bensin menggunakan sistem ini, dengan sistem ini otomatis konsumen nggak terkejut, bicara behaviour konsumen Indonesia sehebat apapun teknologi yang diterapkan kalau terlalu ekstrem perbedaannya paling tidak akan mengalami penolakan yang cukup berarti. Walaupun misalkan pabrikan berhasil mengedukasi yang membuat konsumen memasuki confort zone, namun tentu hal ini bukan perkara mudah, perlu kerja keras.

Nah strong point pabrikan Jepang justru ada di sini, mereka mapan pada motor bakar, dan familiar dengan motor listrik, soo biji mana menyatukan keduanya dalam suatu system hybrid yang saling menunjang. Yang memberikan kenyamanan pada pengguna konvensional namun juga mengadopsi teknologi baru yang lebih efisien dan low emisi, mau apa lagi… Tinggal cuuusss jalanin … pasti bisa.

Konsisten berteknologi

Pasti bro and sis mumet punya temen mencla mencle tohh, sebentar panas sebentar dingin, sebentar ke barat sebentar ke timur, akibatnya sampean pada bingung dan akhirnya ya udah nggak usah ditemenin tinggalin ajahhh.. 😀 😀

Begitu juga dengan motor, kunci keberhasilan Honda dalam menguasai segmen matik adalah konsistensi mereka dalam menerapkan teknologi pada produk yang mereka gunakan.

Apapun motor kita itu yang terbaik

Sering kita merasa menyesal sudah membeli suatu produk hanya karena setelah membeli ternyata kita baru paham dengan spesifikasi maupun hal-hal teknis dari motor yang kita miliki. Pengetahuan yang kita miliki membuat logika kita berjalan dan membuat kita merasa bersalah atas produk yang telah kita beli, walaupun pada saat awal membeli kita memang sudah mempertimbangkan pilihan awal kita.

Tiger V-twin 250cc ngaspal di 2016 … ?

Ini bukan bocoran dari orang dalam atau apalah bro, cuma kira-kira TB saja, karena last minute sport 250cc adalah tahun depan 2016, kalau udah lewat itu momentum udah hilang di pasar roda dua tanah air IMHO 😀

Menyerang pada jantung pertahanan..!!!

Dimana kekuatan inti lawan, di situlah sasaran tembak utama yang mesti diarahkan. Ibarat mahluk hidup, entah gajah, harimau, hiu, buaya, paus semua memiliki titik lemah yang ketika terjadi one shoot bisa berakibat fatal dan mati meninggalkan bangkai..!!!

Kuncinya bukan di eSP engine…!!!

Memang Honda begitu digdaya dengan eSP engine matik mereka. Memang ini awal dari semua dominasi total Honda di matik namun sebenarnya bukan eSP engine yang didengar dan diperlukan oleh Konsumen.

Pecahkan rekor tapi penjualan tekor, ada apa..???

Nggak terhitung deh berbagai macam pemberitaan pemecahan rekor oleh berbagai motor dari bermacam merk. Mulai ketahanan, keiritan, perjalanan terjauh dengan jumlah bahan bakar tertentu, tetapi sayangnya banyak dari keberhasilan tersebut tanpa diikuti oleh keberhasilan nyata yang hendak dicapai, apalagi kalau bukan penjualan…!!!

Di mata pabrikan udah bener, di mata konsumen nggak bener..!!!

Beda mindset, beda keinginan inilah yang sering terjadi di pasar roda dua tanah air, sehingga pabrikan yang memakai kacamata konsumen lah yang dapat menikmati duit konsumen. Di sinilah penting untuk melihat hal-hal tertentu dari sudut pandang konsumen.

sumber http://pertamax7.com

Musim hujan, rajin nyuci motor he he

Lho kok, bukannya sia sia bro..!!! He he nggak lah, sebenarnya musim hujan dan musim panas yahh memang harus dimandiin, but musim hujan mesti lebih intens apalagi seperti TB di daerah pesisir kudu lebih ekstra.