Menurut TB sih jaman udah berubah, nggak bisa hanya sekedar mengandalkan nama besar pabrikan, istilah kata sekarang ya harus ke kinian. Memang nama tiger adalah legend tapi legend nggak cukup, contoh sederhana, kurang legend apa nama CBR tohh penjualan CBR250R keokk…!!!
Nah dari pada nggak laku, maklum karena kalau udah maksud segmen ini slipp dikit aja udah kena bully plus langsung ditinggalkan. Masuk dengan dua silinder berbasis mesin next CBR250RR justru lebih make sense, walau jelas dari sisi harga akan berbeda jauh dari old Tiger.
Tapi apa mau dikata memang kondisinya seperti itu , kudu kekinian kalau mau bersaing dan punya nilai kompetitif, kan asyik kalau lihat Tiger punya suara merdu dua silinder he he her
mudah2an ada perubahaan di bagian mesin. gk pake mesin lawas lg.
SukaSuka