Problem Konsumen teratasi Loyalitas bertambahh !!! (lanjutan Episode Kekecewaan terhadap PGM-Fi Honda)

Melanjutkan cerita mengenai pengalaman saya terhadap motor Supra 125x PGM Fi yang telah saya tuliskan di sini dan tindak lanjutnya di sini hari ini tanggal 21 Pebruari 2012 saya mendatangi dealer CV Asia Surya Perkasa Tanjungpandan dengan mengendarai Supra 125X PGM Fi yang bermasalah. Langsung ketemu dengan Pak Tellyanto Fadjar  pimpinan CV. ASP cabang Belitung.

Sebelum ke pokok permasalahan Beliau menjelaskan ke saya mengenai teknologi PGM Fi yang tersemat dalam motor yang saya kendarai tersebut.

Penyebab matinya indikator bensin pada panel speedometer karena tidak berfungsinya bagian pelampung berupa yang mengatur/mengirimkan Signal mengenai posisi pelampung sehingga dengan diketahui posisi pelampung maka akan diterjemahkan kedalam bentuk bar posisi bahan bakar.

Gambar diatas menunjukkan pelampung pada Injektor dimana Injektor sendiri pada teknologi PGM Fi yang tersemat pada motor Supra 125X PGM Fi terdiri dari 4 Komponen utama yaitu :

1. Filter Bensin

2. Pelampung

3. Pompa Injeksi

4. Preasure

Injektor Supra 125X Fi - Full Set

Dalam penjelasan oleh Pak Tellyanto saya sempat menanyakan penyebab terjadinya masalah pada pelampung ijeksi Supra 125X PGM Fi saya, Beliau menyampaikan bahwa hal tersebut harus diteliti terlebih dahulu di laboratorium Astra sehingga dengan dasar itu pelampung bermasalah yang Saya miliki nantinya akan dikirim ke Lab AHM untuk diteliti penyebab masalahnya untuk perbaikan ke depan.
Selanjutnya saya pun menunggu untuk dilakukan proses penggantian pelampung injeksi pada motor Saya.
Ternyata pemasangan injeksi relatif sederhana saja. Mekanik tinggal membuka tutup tempat injeksi berada dan injektor tinggal dilepas saja dari dudukan dan selangnya

Selanjutnya Injektor di ganti pada bagian yang bermasalahnya.

Setelah bagian yang bermasalah dibuka terlihatlah masalah penyebab penunjuk bahan bakar tidak berfungsi

Penggantian dilakukan dengan waktu yang cukup singkat, saya menyempatkan kembali berbincang-bincang dengan Pak Telly dan beberapa teman dari ASP, bagi saya ini merupakan wujud tanggung jawab diler terhadap pelanggannya, dan ATPM terhadap produk.

Panel BBM kembali Normal

Hal yang sangaddd saya sayang kan adalah ATPM tidak menjual secara terpisah produk ini tetapi dalam satu kesatuan yang utuh,  INI ADALAH PROBLEM BESAR bagi ATPM, harusnya ATPM dalam hal ini AHM lebih fleksibel jika mengeluarkan produk mereka, produk harus dijual bagian per bagian sehingga akan membuat imej injeksi menjadi lebih murah terlepas sekarang PGM FI step 4 sudah menganut konsep seperti itu, tetapi bagaimana dengan produk-produk sebelumnya, akankahhh Konsumen mengalami masalah yang sama seperti yang saya alamiii ???? :mrgreen: :mrgreen:

Sekali lagi saluuutteee buat Pak Tellyanto dan teman-teman di ASP atas bantuannya, saya berharap agar konsumen yang lain yang mengalamni masalah seperti saya juga akan segera di threatment dengan baik seperti yang saya alami. Karena harga sebuah kepercayaan sanggatttt lah muahhallll…!!!

Maju terus konsumen r2 Indonesia.

13 comments on “Problem Konsumen teratasi Loyalitas bertambahh !!! (lanjutan Episode Kekecewaan terhadap PGM-Fi Honda)

    • @Ryo : Nggak Mas Bro, ane ambil part kanibalan dari komponen fuel pump yang ada, sebenarnya part tersebut bisa dilepas menjadi 4 Bagian, tapi anehnya AHM tidak menjual secara terpisah 😦 , ane dibantu ama diler tempat ane servis untuk mendapatkan part kanibalannya

      Suka

  1. nih dia bisa dicicil tapi sama yang punya ngak mau dicicil,jadi repot sama injeksi…..
    bisa kebakar tuh dompet kalo 1 set…. ck…ck…ck

    Suka

  2. saya mau tanya, motor supra x 125 FI punya saya, kalau bensin diisi penuh, panel pada spedo meter itu menunjukkan penuh tetapi kalau bensin habis, penel pada spedometer pada posisi setengah atau separuh tangki, permasalahannya itu cara memperbaiki apa juga sama, yaitu diganti seperti gambar 6 diatas…?? mohon diinfokan secepatnya. terima kasih.

    Suka

  3. Masalah ini terjadi juga pada motor supra saya yg th 2006 dan 2010…tidak terbaca indikatornya, malah yg th 2006 sudah mati total, yg 2010 hanya indikator bensinnya

    Suka

Tinggalkan Balasan ke a603st Batalkan balasan