Pengalaman masalah motor Injeksi

Teknologi Injeksi walaupun sudah lama tetapi masih saja dianggap baru dan sulit bagi mindset sebagian besar calon konsumen R2, karena itu untuk kelas entri level penerapan Injeksi mengundah pro dan kontra, tetapi terlepas dari semua itu saya sedikit berbagai pengalaman dengan penggunaan motor bebek berteknologi pengabutan injeksi.

Kejadian ini terjadi dengan motor Supra X 125 FI milik orang tua saya, beliau mengeluhkan motor tiba-tiba hilang tenaga dan kalau dibetot gasnya tiba-tiba yang terjadi adalah tidak ada tenaga dan mbrebett..!!!

Pertama Beliau menduga busi yang belum pernah diganti dan alhasil digantilah busi tetapi kendala pun masih terjadi. Ketika sedang mengganti busi di bengkel pinggir jalan, seseorang memberitahu bahwa itu problem di injeksinya weksss 👿 👿

Yahh Bapak saya pun percaya saja karena yang menyampaikan menggunakan seragam ATPM yang kebetulan juga mampir kesitu, sempat juga Beliau bertanya kisaran biayanya dan muncul angka ratusan ribu rupiah 😦

Konsultasilah Bapak dengan saya mengenai kendala motor yang Beliau hadapi, Saya pun mencoba motor tersebut dan memang problem masih terjadi walau busi sudah diganti. Saya segera menyarankan Bapak untuk membawa motornya ke Bengkel Resmi AHASS di ASP Tanjungpandan, dan tanggal 16 Desember 2011 selepas Shalat Jum’at beliau mengantarkan motor tersebut ke bengkel di main diler ASP, motor ditinggal dan diambil sore harinya oleh Beliau dan ternyata :

1. Tidak ada problem Injeksi, yang ada hanya servis ringan dan dikurasnya Tangki bensin motor tersebut.

2. Biayanya hanya Rp. 30.000,-

Pelajaran a.k.a lesson learnnya adalah :

Bagi Konsumen :

1. Jangan Pernah takut untuk melakukan Servis ke Bengkel Resmi, biaya yang dikeluarkan akan sebanding dengan hasilnya didapatkan dan tidaklah selamanya Bengkel Resmi akan mahalllll…!!!!

2. Jangan pernah terkecoh bahwa bahwa teknologi Injeksi adalah Mahalll, orang ini teknologi lama kokkk…

Bagi ATPM :

1. PR untuk mengelola mindset konsumen bahwa injeksi adalah teknologi yang murah dan mudah dikelola.

2. PR untuk merubah mindset konsumen bahwa bengkel resmi ATPM terkesal mahalll..!!!

Semoga Bermanfaat..!!!